Ketinggalan KRL, Penumpang Dilarang Tidur di Dalam Stasiun!

Fenomena penumpang menginap di stasiun menjadi sorotan belakangan ini, salah satunya adalah di Stasiun Cikarang, Jawa Barat. Kebanyakan penumpang ini tertinggal kereta pemberangkatan terakhir.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Karina Amanda memberikan imbauan agar penumpang yang tertinggal perjalanan terakhir Commuter Line untuk menjaga ketertiban dan kebersihan saat menunggu jadwal perjalanan pertama di area stasiun.

Pengguna diimbau untuk tidak tidur di lantai area peron stasiun atau pun di bangku-bangku tunggu pengguna. Bila memang terpaksa menginap, penumpang diarahkan untuk menunggu di luar stasiun atau area sebelum gate-in tiket.

"Hal ini demi menjaga kenyamanan bersama dan menghindari gangguan terhadap operasional harian stasiun yang sedang melakukan persiapan untuk hari berikutnya," ungkap Karina dalam keterangannya, Rabu (10/12/2025).

Karina bilang pihaknya akan memberlakukan sterilisasi ruang tunggu pengguna di area yang berada di alam gate-in hingga peron. Setelah steril, pihaknya akan melakukan pembersihan area dan pemeliharaan fasilitas layanan oleh petugas. Biasanya proses ini mulai dilakukan usai pemberangkatan Commuter Line terakhir di stasiunnya.

"Untuk mengantisipasi ketinggalan jadwal Commuter Line terakhir, pengguna bisa mengakses jadwal perjalanan Commuter Line melalui aplikasi C-Access maupun website commuterline.id," kata Karina.

KRL Commuter Line sendiri terbukti menjadi transportasi massal efektif dan menjadi andalan masyarakat untuk kepentingan mobilitas. Terutama untuk kepentingan aktivitas harian.

Yang perlu diketahui, kereta api berbasis listrik ini memiliki banyak pilihan waktu perjalanan. Khusus di Jabodetabek, layanan Commuter Line beroperasi mulai pukul 04.00 WIB untuk perjalanan pertama dan pukul 24.00 WIB untuk perjalanan terakhir.

Dengan rentang waktu yang cukup panjang, masyarakat bisa secara fleksibel menggunakan layanan Commuter Line dengan 1.063 jadwal perjalanan yang ada di seluruh lintas.