Dorong Ekonomi, BI Rate Turun Jadi 5 Persen
Bank Indonesia kembali menurunkan BI Rate sebesar 25 BPS menjadi 5,00 persen.
Keputusan ini diambil karena tetap rendahnya prakiraan inflasi tahun 2025 dan tahun 2026, serta terjaganya stabilitas nilai tukar rupiah dan perlunya upaya mendorong pertumbuhan ekonomi.
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada Rabu, 20 Agustus 2025, memutuskan menurunkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 5 persen. Sementara itu, suku bunga deposit facility dipatok turun ke level 4,25 persen dan suku bunga lending turun menjadi 5,75 persen.
Keputusan penurunan BI Rate ini juga mempertimbangkan asesmen proyeksi perekonomian dunia yang melemah karena meluasnya penerapan tarif resiprokal Amerika Serikat hingga ke 70 negara. Selain itu, Bank Indonesia mencermati penurunan tekanan inflasi dan ekspektasi penurunan Fed Fund Rate ke depan di Amerika Serikat.
Di domestik, pertumbuhan ekonomi semester II diprakirakan membaik didorong oleh tetap positifnya kinerja ekspor dan meningkatnya permintaan domestik yang sejalan dengan ekspansi belanja pemerintah.
Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi sepanjang 2025 diprakirakan akan berada di atas titik tengah kisaran 4,6 hingga 5,4 persen.
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下
加载失败()