Kebanjiran Dana ke Logam Mulia dan Dampaknya
Dalam beberapa bulan terakhir investor global memasukkan jumlah dana yang sangat besar ke dalam logam mulia seperti emas dan perak sebagai lindung nilai terhadap risiko ekonomi, geopolitik, dan potensi pelemahan dolar AS. Meskipun saya belum menemukan konfirmasi eksplisit bahwa aliran dana mencapai US$34,2 miliar dalam 10 minggu terakhir, berbagai data menunjukkan bahwa inflow ke ETF emas saja saja telah mencapai rekor tertinggi. Misalnya, berdasarkan laporan dari World Gold Council (WGC), global gold ETFs mencatat inflow besar dan total AUM naik signifikan.
Permintaan besar ini memberikan bias bullish bagi logam mulia, terutama perak (silver) yang selama ini dianggap “adik emas” namun memiliki potensi lebih besar untuk naik karena bagian dari permintaan industri dan investasi yang meningkat. Artikel dari etf.com menunjukkan bahwa perak sekarang mendekati US$ 50 per ounce dan ada pembicaraan bahwa perak bisa menembus US$50 atau lebih.
Dipicu oleh penguatan permintaan, inflasi, harapan penurunan suku bunga, dan pelemahan dolar, logam mulia berada dalam tren yang berpotensi melanjutkan kenaikan. Dalam konteks itu, perak bisa meningkat lebih lanjut menuju US$ 55 hingga US$ 60 per ounce dalam jangka menengah.
Lebih Lengkapnya: https://www.kvb.co.id/insights...
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()