AUD/USD Naik Melampaui 0,7300 di Tengah Pelemahan USD, Optimisme di Australia

• AUD/USD memperpanjang pemantulan dari 0,7291 untuk meraih tertinggi baru intraday.
• Dolar AS tetap melemah karena laporan tenaga kerja menimbulkan keraguan terhadap tapering the Fed.
• 'Hari kebebasan' NSW, meredanya infeksi membuat pembeli tetap berharap.
• Libur AS, kalender ekonomi ringan membatasi pergerakan langsung menjelang Rabu penting.

AUD/USD menemukan penawaran beli untuk meraih tertinggi baru intraday ke 0,7325, naik 0,15% pada Senin pagi.

Pasangan dolar Australia memulai minggu dengan tertekan karena berita akhir pekan menantang sentimen pasar. Namun, dolar AS yang lebih lemah ditambah dengan harapan mengatasi virus lebih cepat di dalam negeri baru-baru ini mendukung pembeli.

Setelah tingkat vaksinasi lebih dari 70%, New South Wales (NSW) dibuka kembali setelah lebih dari 100 hari pembatasan yang disebabkan oleh virus. Pada kesempatan ini, Perdana Menteri NSW Dominic Perrottet mengatakan, seperti dilansir Sky News, “Ini adalah 100 hari yang sulit tetapi upaya yang telah dilakukan orang-orang di seluruh negara bagian, untuk pergi keluar, untuk mendapatkan vaksinasi, telah memungkinkan hari yang luar biasa ini.”

Pada baris yang sama, Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg mencuit, “Ekonomi NSW siap untuk lepas landas! Keberhasilan NSW akan menjadi keberhasilan Australia, & akan menghidupkan kembali perekonomian nasional. Ketika ekonomi kita dihantam Delta, kita tahu dari pengalaman sebelumnya selama pandemi, ekonomi kita bangkit kembali & kuat.”

Perlu dicatat bahwa infeksi covid di Australia telah lebih rendah dalam tiga hari terakhir, paling baru di sekitar 2.140, yang pada gilirannya membuat pembeli tetap berharap.

Lebih lanjut, Indeks Dolar AS (DXY) memperpanjang penurunan pasca-NFP Jumat lalu, mendukung pembeli AUD/USD, meskipun ada kekhawatiran pergolakan baru Tiongkok-Amerika atas komitmen kesepakatan fase satu dan ketegangan Australia-Tiongkok mengenai Taiwan dan masalah perdagangan.

Di tengah permainan ini, S&P 500 Futures mencetak penurunan intraday 0,25%, melacak kinerja Wall Street Jumat lalu, sementara imbal hasil obligasi Pemerintah AS 10-tahun tetap tidak aktif di tengah libur dalam perdagangan obligasi di AS karena Hari Columbus.

Mengingat hari libur AS dan kalender ekonomi ringan di dalam negeri, AUD/USD dapat mengandalkan katalis risiko untuk mencari dorongan baru menjelang Risalah Federal Open Market Committee (FOMC) Rabu untuk pertemuan kebijakan moneter terbaru.

Analisis teknis

Kecuali menutup hari di bawah MA 50-hari, di sekitar 0,7305 pada saat berita ini dimuat, AUD/USD tetap mengarah ke garis resistance yang miring ke bawah dari Juni, dekat 0,7350.