Pada hari Rabu (09/Maret), Westpac Banking Corp merilis hasil survei kepercayaan konsumen Australia yang turun 4.2 persen dari 100.8 pada bulan Februari menjadi 96.6 pada bulan Maret. Ini menandai penurunan terburuk sejak September 2020, sekaligus terakhir kali indeks berada dibawah level 100 yang mencerminkan pesimisme lebih dominan ketimbang optimisme.
Survei yang dilakukan oleh Westpac pada tanggal 28 Februari hingga 4 Maret ini mengungkapkan bahwa sebagian besar respon konsumen Australia sedang tertuju pada bencana banjir yang menerjang negara bagian Queensland tenggara dan NSW sebelah utara. Bencana banjir ini secara langsung menekan kepercayaan konsumen di kawasan terdampak. Tidak tanggung-tanggung, kepercayaan konsumen di kota Brisbane anjlok 11.2 persen, kontras dibandingkan Melbourne yang tidak terkena banjir dengan penurunan hanya 3.4 persen saja.
Penurunan indeks kepercayaan konsumen negeri Kanguru kali ini tidak mengejutkan. Pasalnya, bencana banjir yang terjadi bulan lalu, ditambah perang Rusia-Ukraina memang menekan optimisme konsumen. Di samping itu, prospek suku bunga tinggi ikut menyeret kepercayaan konsumen karena akan berpengaruh terhadap tingkat hipotek pasar perumahan.
Di sisi lain, kepercayaan konsumen di kawasan perdesaan tercatat lebih kokoh dibandingkan kawasan perkotaan. Hal ini disebabkan oleh harga komoditas yang terus naik di pasar internasional yang mendukung optimisme konsumen sektor pertanian.
Dalam rincian lebih lanjut, data kepercayaan konsumen Australia yang mengecewakan pagi ini tidak terlepas dari penurunan yang terjadi pada seluruh sub-indikator seperti keuangan keluarga dibandingkan tahun lalu yang turun dari 3.9 persen dari 86.8 menjadi 83.3. Di samping itu, prospek keuangan keluarga untuk 12 bulan kedepan turun 0.4 persen dari 106.4 menjadi 106.0 pada bulan Maret.
Sementara itu, sub-indeks kondisi ekonomi 12 bulan kedepan tercatat turun sebesar 6.7 persen dari 97.1 menjadi 90.6. Lalu diikuti oleh penurunan pada sub-indeks kondisi ekonomi untuk 5 tahun kedepan yang merosot 5.6 persen dari 105.2 menjadi 99.3 pada bulan Maret.
Secara garis besar, data kepercayaan konsumen pagi ini tidak berdampak tinggi terhadap pergerakan dolar Australia melawan greenback. Pair AUD/USD bergerak pada kisaran 0.7274 atau menguat 0.13 persen atau berupaya pulih setelah menderita penurunan tajam dalam dua sesi sebelumnya. Fokus investor selanjutnya tertuju pada data inflasi inti AS yang akan dirilis pada hari Kamis besok sebelum pengumuman suku bunga The Fed pekan depan.
作者:Pandawa,文章来源SeputarForex,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()